Indahnya Kasih Sayang Ibu Bapa

Assalamu'alaikum. Alhamdulillah, kali ini saya akan berkongsi tentang dua sosok manusia yang sangat penting dalam hidup kita. Ya, mereka adalah ayah dan ibu kita. Mereka lah asbab kita lahir ke dunia ini. Allah telah memerintahkan kita untuk ta'at kepada kedua orang tua kita. Sepertimana Allah ta'ala sebut dalam Al-Quran, Surah Al-Isra, ayat 23, " Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia". Oleh yang demikian, jika kita amati, dalam hidup kita, cuba kira berapa kali kita tengking ayah dan ibu kita? Dan berapa kali kita sakiti hati mereka dan buat mereka menangis? Mungkin kita anggap perkara ini remeh dan biasa-biasa saja. Tapi, durhakalah bagi si anak yang tidak lagi hormat dan beradab pada sang ayah dan ibu. Kadang-kadang, kita berani tengking mereka kerana kesalahan yang mereka lakukan. Walhal, sebagai anak, jangan sesekali kita berani memarahi mereka. Biarlah perbuatan mereka itu Allah Ta'ala yang hukum tetapi kerja kita doakan mereka tanpa putus-putus. Selesai solat, doakanlah mereka agar diberi hidayah, dilembutkan hati mereka, dikurniakan kasih-sayang dan dimasukkan ke dalam syurga. Satu perkara yang penting lagi, terimalah mereka seadanya. Sabarlah dengan karenah mereka meskipun buruk dan salah. Jangan kecewa kalau ayah dan ibu kita tidak mampu beri kita kehidupan yang mewah atau cukup. Bukan mereka tidak mampu tetapi mereka sudah mencuba yang terbaik untuk kita. Namun, adakalanya ALLAH tidak beri semua itu bersebab kepada keluarga kita. Ya, mungkin saja jika ALLAH beri kekayaan, kita akan jadi keluarga yang sombong dan bongkak berbanding jika kita susah, yang pemurah dan penyayang. Jangan kecewa jika ayah dan ibu kita tidak mampu didik kita dengan agama atau mereka tidak begitu agamawi. Ingatlah, ALLAH uji kita dengan sesuatu yang kita amat sayangi. Sabar dan teruslah berbuat baik kepada mereka. In shaa ALLAH, dengan kebaikan kita itu, ALLAH pasti bukakan pintu hati ibu dan ayah kita untuk solat dan sebagainya. Bukankah hidayah ALLAH itu datang dari arah yang tidak disangka-sangka? Seringkali dalam hidup ini kita sibuk melihat kepada kesusahan, walhal kesenangan itu sentiasa ada, hatta dalam situasi yang kita fikir susah sekalipun. -HS